Membangun Agroforestri Sawit untuk Keberlanjutan Lingkungan dan Ekonomi

Ekspansi besar-besaran perkebunan kelapa sawit di Indonesia telah menjadi salah satu faktor utama perubahan penggunaan lahan, deforestasi, dan degradasi ekosistem hutan. Meskipun memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional, pendekatan monokultur dalam pengelolaan sawit seringkali mengabaikan aspek keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat lokal. Dalam konteks inilah, agroforestri muncul sebagai pendekatan alternatif yang mengintegrasikan kelapa sawit dengan tanaman kehutanan dan pertanian lainnya, guna menciptakan sistem produksi yang lebih beragam, tangguh, dan berkelanjutan.

Agroforestri sawit bukan hanya menawarkan manfaat ekologis seperti konservasi tanah, peningkatan keanekaragaman hayati, dan penyerapan karbon, tetapi juga membuka peluang investasi hijau yang menguntungkan secara ekonomi. Berbagai uji coba di tingkat tapak menunjukkan bahwa integrasi pohon dan tanaman pangan dalam lanskap sawit dapat meningkatkan pendapatan petani sekaligus mengurangi tekanan terhadap hutan alam. Namun demikian, adopsi agroforestri masih menghadapi tantangan kebijakan, pembiayaan, dan keterbatasan kapasitas teknis di lapangan.

Kelas ini hadir untuk menjawab kebutuhan akan pemahaman yang lebih mendalam mengenai potensi, tantangan, dan strategi implementasi agroforestri sawit di Indonesia. Melalui pendekatan interdisipliner, peserta akan diajak menggali model investasi yang inovatif dan berkelanjutan di tengah dinamika perubahan lahan dan kebutuhan pembangunan berkelanjutan.