Aspek Hukum dan Humaniora dalam Penerapan Bioetika

Dalam praktik kesehatan modern, tenaga medis dan profesional kesehatan tidak hanya dituntut menguasai aspek teknis dan klinis, tetapi juga mampu memahami dimensi kemanusiaan yang melekat dalam setiap tindakan medis. Permasalahan etika di layanan kesehatan semakin kompleks karena melibatkan faktor sosial, budaya, ekonomi, bahkan agama yang memengaruhi keputusan medis dan kesehatan masyarakat. Tanpa pemahaman yang baik tentang aspek humaniora dalam bioetika, tenaga kesehatan berisiko mengabaikan nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan sosial dalam menghadapi dilema etis, terutama dalam konteks keterbatasan sumber daya dan keberagaman budaya masyarakat.

Kelas “Aspek Humaniora dalam Penerapan Bioetika” dirancang untuk membekali peserta dengan pemahaman mendalam mengenai berbagai dimensi kemanusiaan yang relevan dalam penerapan prinsip-prinsip bioetika di bidang kesehatan. Kelas ini akan mengajak peserta merefleksikan tanggung jawab sosial dan profesional tenaga kesehatan dalam menjalankan kontrak sosial dengan masyarakat, sekaligus memahami bagaimana faktor sosial, budaya, dan agama turut memengaruhi pengambilan keputusan etis dalam layanan kesehatan. Peserta juga akan diajak menganalisis permasalahan bioetika melalui pendekatan Social Determinants of Health (SDH), serta memahami keberagaman praktik medis yang ada di masyarakat dalam konteks pluralisme medis — baik tradisional maupun modern.

Selain itu, kelas ini membahas secara khusus peran agama dalam praktik medis, terutama dalam menghadapi dilema etis di tengah keterbatasan fasilitas dan sumber daya kesehatan. Materi yang disajikan mencakup perilaku pencarian layanan kesehatan (healthcare seeking behavior), pluralisme medis, hingga dimensi hukum dalam merespons isu-isu sosial kesehatan dan praktik medis. Melalui pembelajaran interaktif dan berbasis studi kasus, peserta diharapkan mampu memahami secara komprehensif aspek humaniora dalam bioetika serta mampu menerapkannya secara bijak dalam menghadapi permasalahan etis di dunia kesehatan.