Materi ini membahas tentang pengenalan tanaman pakan dan klasifikasinya, dimulai dari perbedaan antara tumbuhan pakan yang tumbuh alami tanpa dibudidayakan dengan tanaman pakan yang sengaja ditanam sesuai Kepment No. 4264 Tahun 2009. Tanaman pakan ternak dapat diklasifikasikan menjadi tiga golongan utama, yaitu rumput (gramine), kacang-kacangan atau leguminosae, dan forbs atau tanaman herbasius berdaun lebar yang umumnya tidak berkayu serta mampu mencegah erosi. Pertumbuhan tanaman pakan dipengaruhi oleh tiga faktor utama, yakni faktor genetik (spesies dan varietas seperti Pennisetum purpureum atau berbagai jenis Brachiaria), faktor lingkungan (abiotik seperti iklim, suhu, kelembaban, intensitas cahaya, kondisi tanah, air, dan kandungan hara, serta biotik seperti hama, penyakit, dan mikroorganisme tanah), serta manajemen budidaya (penanaman, penyiraman, pemotongan, hingga pemupukan). Interaksi antara faktor genetik dan lingkungan akan menghasilkan performa tanaman pakan yang berbeda, khususnya di wilayah tropis seperti Indonesia, yang memiliki karakter pertumbuhan khas akibat pengaruh iklim dan peredaran matahari semu tahunan.