5.00
(5 Ratings)

Mitigasi Kebakaran dan Pemulihan Ekosistem di Kawasan Wisata

Wishlist Share
Share Course
Page Link
Share On Social Media

About Course

Kebakaran yang terjadi di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memberikan dampak yang signifikan terhadap ekosistem, keanekaragaman hayati, dan kehidupan masyarakat setempat, terutama yang menggantungkan hidup pada sektor pariwisata. Sebagai salah satu destinasi wisata utama, kawasan ini tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga memiliki kekayaan flora dan fauna yang dilindungi. Namun, kebakaran yang sering terjadi dapat merusak keseimbangan ekosistem dan mengancam keberadaan spesies langka.

Selain itu, kebakaran ini juga berdampak langsung pada pelaku usaha jasa wisata yang menjadi ujung tombak dalam interaksi dengan wisatawan. Mereka harus menghadapi penutupan sementara kawasan wisata dan berupaya mengembalikan kondisi ekonomi yang terganggu akibat bencana tersebut. Dalam konteks ini, pemulihan ekosistem dan upaya mitigasi kebakaran menjadi sangat penting.

Kelas ini dirancang untuk memberikan pemahaman mengenai peran pelaku wisata dalam edukasi kepada wisatawan terkait pencegahan kebakaran serta strategi mitigasi yang dapat dilakukan untuk melindungi kawasan wisata dan keanekaragaman hayati. Selain itu, peserta akan dibekali dengan pengetahuan tentang cara-cara efektif untuk berkolaborasi dengan pengelola taman nasional dalam menjaga kelestarian alam dan memperkuat ketahanan sosial-ekonomi masyarakat setempat pasca kebakaran.

Show More

What Will You Learn?

  • Menganalisis dampak kebakaran terhadap ekosistem dan keanekaragaman hayati di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
  • Menyusun strategi mitigasi untuk mencegah kebakaran di kawasan wisata.
  • Menilai peran pelaku usaha jasa wisata dalam pemulihan pasca kebakaran.
  • Menyusun langkah-langkah edukasi untuk wisatawan terkait bahaya kebakaran.
  • Memahami pentingnya pemantauan dan intervensi dalam pemulihan ekosistem pasca kebakaran.

Course Content

Materi

  • Kebakaran yang Membakar Pesona Dunia
    01:39
  • Ironi Bromo
    01:37
  • Tragedi Kebakaran Bromo
    02:43
  • Belajar dari Kebakaran Bromo, Memahami Penyebab dan Dampaknya
    03:10
  • Hubungan Kebakaran dan Ekosistem Savana
    01:53
  • Perubahan Vegetasi Pasca Kebakaran Bromo
    03:23
  • Penemuan Anggrek di Kawasan Bromo Pasca Kebakaran
    03:16
  • Dampak Kebakaran Bromo terhadap Ekosistem dan Masyarakat Tengger
    03:16
  • Peran Pelaku Wisata dan Pengelola Taman Nasional dalam Mitigasi Kebakaran di Bromo Tengger Semeru
    03:27
  • Bahan bacaan
  • Kuis

Student Ratings & Reviews

5.0
Total 5 Ratings
5
6 Ratings
4
0 Rating
3
0 Rating
2
0 Rating
1
0 Rating
SE
3 hari ago
thank
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru atau (TNBTS) adalah wisata pegunungan yang bagus secara fauna dan flora dan telah termasuk peringkat 3 terbaik wisata pegunungan tingkat global. Mitigasi kebakaran pada wisata pegunungan dapat terjadi karena faktor kesengajaan pada manusia dan faktor alam. Suatu faktor kelalaian dari manusia yang menyebabkan kebakaran pada wisata gunung dapat membuat kerugian pada flora dan fauna di wisata tersebut namun dengan adanya kebakaran secara alamiah yang terjadi pada musim kemarau itu dapat membuat flora dan fauna lebih baik atau nyaman. 4 bulan setelah terjadi kebakaran pada gunung Bromo, Savana pada wisata tersebut terlihat menghijau kembali tanpa ada penanaman kembali. Selain itu, dampak yang dialami flora dan fauna di sana, sebagian flora masih ada yang belum berbunga walau sudah banyak yang bertumbuh dan berdaun, sedangkan untuk fauna atau burung berjumlah lebih sedikit dari dataran tinggi. Setelah kebakaran Bromo, para jasa wisata dan masyarakat setempat mengedukasi para wisatawan untuk tetap menjaga lingkungan bromo agar tidak terbakar selama wisatawan berkunjung ke tempat wisata.
Good
NA
2 bulan ago
nice
aku sangat suka materi dan penjelasannya selain diberikan deskripsi video sebelum memulainya dalam penjelasannya juga disertakan contoh gambar dan video di lapangan . Jadi bisa membuat lebih terbayang dan jelas. terimakasih kak ilmu dan hasil penelitiannya.