Modul Ekonomika Pertanahan dan Perkotaan I

Pertumbuhan kota yang pesat dan kompleksitas dinamika sosial-ekonomi di wilayah perkotaan menuntut pemahaman yang mendalam mengenai bagaimana tanah, real estate, dan real properti berperan dalam pembentukan struktur kota. Tanah bukan sekadar sumber daya fisik, tetapi juga aset ekonomi strategis yang memengaruhi pola pembangunan, nilai ruang, dan kesejahteraan masyarakat. Dalam konteks pembangunan berkelanjutan, pengelolaan penggunaan tanah dan kebijakan zonasi yang efektif menjadi kunci untuk menciptakan kota yang tertata, efisien, serta responsif terhadap kebutuhan ekonomi dan lingkungan. Oleh karena itu, pembelajaran mengenai ekonomika pertanahan dan perkotaan menjadi sangat penting bagi calon perencana, ekonom, maupun pembuat kebijakan agar mampu memahami interaksi antara pasar tanah, aktivitas ekonomi, dan kebijakan publik dalam konteks pembangunan kota.

Modul Ekonomika Pertanahan dan Perkotaan I dirancang untuk membekali peserta dengan dasar-dasar teori dan aplikasi dalam memahami keterkaitan antara ekonomi dan tata ruang kota. Peserta akan mempelajari konsep-konsep utama mengenai properti, pola penggunaan tanah, pertumbuhan dan perkembangan kota, serta fenomena suburbanisasi dan desentralisasi. Selain itu, peserta juga akan memahami mekanisme pengendalian penggunaan tanah melalui kebijakan zonasi serta mengenal berbagai model ekonomi kota yang menjelaskan hubungan antara aktivitas ekonomi, kebijakan publik, dan pasar tanah. Melalui modul ini, peserta diharapkan mampu menganalisis dinamika ekonomi perkotaan dan merancang strategi pengelolaan tata ruang yang efisien, berkeadilan, dan berkelanjutan.