About Course
MOOC Pemberdayaan Penghidupan Masyarakat yang disajikan merupakan langkah antisipasi Program Studi Pembangunan Wilayah, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada sebagai institusi yang mempersiapkan sumber daya manusia di bidang pengembangan wilayah. Langkah ini selain sebagai upaya mengkaji bagaimana rumah tangga dan masyarakat mengelola segenap asset, aktivitas dan kapabilitasnya dalam memenuhi kebutuhan hidup dan mengembangkan potensi dirinya. MOOC ini penting untuk mengatasi berbagai masalah pembangunan di tingkat masyarakat seperti masalah kemiskinan, pengangguran, keterbelakangan dan keterisolasian akses terhadap sumber-sumber pembangunan. Selain itu, MOOC ini juga mengupas pemberdayaan penghidupan masyarakat melalui lensa gender dan kajian kebencanaan.
Setelah mengikuti proses MOOC Pemberdayaan Penghidupan Masyarakat ini, peserta diharapkan mampu:
- Memiliki pemahaman mendasar terkait konsep penghidupan, prinsip-prinsip pengembangan penghidupan berkelanjutan
- Mampu menganalisis secara komprehensif konteks dan modal penghidupan, permasalahan penghidupan, dan strategi penghidupan pada berbagai sektor secara multiperspektif (gender, kemiskinan, kebencanaan, dsb.)
Staf Pengajar
Prof. Dr. M. Baiquni, M.A.
Muhammad Baiquni is a professor in Regional Geography, Faculty of Geography, Universitas Gadjah Mada (UGM). He was graduated from UGM in field of Hydrology (B.Sc. Bachelor of Science) and Geography (Drs. Doctorandus), then graduated from Institute of Social Studies Den Haag (MA. Master of Arts in Development Studies) and doctoral sandwich program UGM with Utrecht University the Netherlands (Dr. Doctor in Geography). He was an NGO activist in Dian Desa, Institute for Rural Technology Development (LPTP), URBAN Forum, IDEAS (Institute of Development and Environment Studies). Then in 1996 he started his career as lecturer and in 2013 he was appointed as professor in Faculty of Geography UGM. He serves as an ad hoc-advisory board and a consultant in ministries such as: National Planning Board of Bappenas, Ministry of Tourism and Creative Economy, Ministry of Environment and Forestry, Ministry of Education and Culture, and also Special Region Government of Yogyakarta and Sleman Regency. His research interest covers several areas such as: innovative leadership and public policy, regional development planning, environmental management, community development, sustainable livelihood, sustainable tourism development, archipelago development, sustainable development goals. He is active in international networks such as Fellow Leadership for Environment and Development, New York and London (LEAD 1999-now), Founder Asian Geographical Association in Ghuangzou, China (AGA, 2018), Researcher and resource person in UNESCO, ILO, AIS, etc. He also active as Chairperson Board of Trustees Indonesian Society fo Social Transformation (INSIST 2008-now), Founder KALAM Community EcoVillage (2009-now), Director Center for Tourism Studies (2009-2011), Head of Graduate Program of Magister and Doctor program in Tourism Studies (2010-2018), President of Archipelago Action Research Expedition (2014-now), Head of Study Program of Regional Development, Head of Department of Development Geography (2016-2020), Chairperson of Indonesia Forum of Leaders in Geography (Forpimgeo 2017-2021), Board of Advisor Nawacita Institute (LKN 2019-now), Board of Director Dewan Geospasial Indonesia (DGI 2020-now), Vice President of Indonesian Geographical Society (IGI, 2022-2026). He is also a writer and editor for various journals, books, and films maker.
Alia Fajarwati, S.Si., M.IDEA.
Penulis merupakan staf pengajar di Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi UGM. Penulis menyelesaikan pendidikan S1 pada tahun 2002 di Fakultas Geografi UGM dari Jurusan Perencanaan Pengembangan Wilayah. Gelar Master of International Development and Environmental Analysis (M. IDEA) diperoleh penulis dari Monash University, Australia pada tahun 2009. Saat ini penulis sedang menempuh pendidikan doktor di Program Studi Ilmu Geografi, Fakultas Geografi, UGM.
Sejak menempuh pendidikan S2, penulis memiliki minat untuk mendalami bidang Gender dalam Pembangunan, terutama Gender dan Bencana. Judul thesis penulis adalah ‘Women Participation in Disaster Mitigation and Preparedness in Indonesia’ dan judul disertasi penulis adalah ‘Pengembangan Konsep Geografi Waktu dalam Kajian Gender dan Bencana Melalui Pengalaman Perempuan Kepala Keluarga (Pekka) dalam Bencana Kekeringan’.
Sampai saat ini penulis secara konsisten melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat yang mengangkat tema Gender dan Bencana maupun Gender dalam Pembangunan dimana perempuan menjadi fokus utama dalam penelitian maupun kegiatan pengabdian masyarakat penulis. Namun demikian, tidak hanya kaum perempuan, penulis juga melaksanakan penelitian dan kegiatan pengabdian masyarakat yang mengangkat kaum rentan lainnya seperti lansia dan anak-anak.
Hilary Reinhart, S.T., M.Sc.
Hilary Reinhart menamatkan pendidikan sarjananya pada Program Studi Teknik Nuklir, Jurusan Teknik Fisika tahun 2015. Setelahnya, ia langsung melanjutkan pendidikan master pada peminatan studi Magister Pengelolaan Lingkungan, Program Studi Ilmu Lingkungan, Sekolah Pascasarjana UGM dan lulus pada tahun 2017. Saat ini, Hilary Reinhart menjadi staff akademik di Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi UGM. Minatnya yang tinggi pada aspek lingkungan dan pembangunan, mendorongnya untuk aktif pada berbagai kegiatan riset, kajian dan penyusunan rencana pengembangan, serta konferensi ilmiah di berbagai kesempatan. Topik kajian dan risetnya meliputi kajian pembangunan berkelanjutan, geowisata, dan perencanaan lingkungan dan pengembangan wilayah khususnya di wilayah rural dan kawasan karst.
Course Content
Apa dan Mengapa Penghidupan Masyarakat?
-
Video
05:24