Pendidikan Berlalu Lintas bagi Pengendara Sepeda Motor
About Lesson

Video ini membahas langkah-langkah penting mengenai posisi berkendara sepeda motor yang aman di jalan raya. Dimulai dari saat akan memasuki jalan, pengendara diwajibkan menyalakan lampu sein dan mengecek kondisi lalu lintas dari belakang untuk memastikan terdapat celah yang aman, guna menghindari potensi kecelakaan. Selama berada di jalan, pengendara harus menjaga posisi yang memungkinkan mereka melihat lalu lintas di depan dengan jelas serta menghindari area blind spot, terutama ketika berada di sekitar kendaraan besar. Saat mengikuti kendaraan lain, disarankan untuk tidak berada tepat di belakangnya, melainkan sedikit ke kiri atau kanan agar pandangan tidak terhalang. Pengendara juga harus menjaga jarak aman minimal tiga detik dengan kendaraan di depan—sekitar 20 meter pada kecepatan 40 km/jam dan 40 meter pada kecepatan 60 km/jam. Hal ini memberikan waktu reaksi yang cukup jika terjadi pengereman mendadak. Selain itu, ketika berpindah lajur, pengendara harus memberikan sinyal yang jelas dan hanya berpindah jika terdapat celah yang memadai, sambil tetap mematuhi aturan untuk berada di lajur kiri kecuali dalam situasi mendahului. Terakhir, saat hendak menepi, pengendara harus menyalakan lampu sein kiri, memperhatikan lalu lintas di belakang melalui kaca spion, memperlambat kecepatan, dan berhenti di lokasi yang aman serta tidak mengganggu arus lalu lintas.

0% Complete