About Course
Penelitian pangan dan gizi memerlukan pendekatan eksperimental yang melibatkan hewan coba untuk memahami mekanisme biologis, efek fungsional bahan pangan, serta keamanan dan efikasi komponen bioaktif. Tikus merupakan salah satu hewan model yang paling umum digunakan karena kemiripan fisiologi dan metabolisme dengan manusia. Namun, keberhasilan penelitian sangat bergantung pada kemampuan peneliti dalam mengelola hewan coba secara etis, aman, dan sesuai standar ilmiah. Oleh karena itu, pengetahuan dan keterampilan dasar dalam manajemen hewan coba menjadi kompetensi penting bagi dosen, peneliti, teknisi laboratorium, laboran, guru, maupun mahasiswa di bidang pangan dan gizi.
Kelas Manajemen Hewan Coba pada Penelitian Pangan dirancang untuk memberikan pemahaman komprehensif mengenai teknik dasar dan pengelolaan hewan coba, khususnya tikus, dalam konteks penelitian pangan. Melalui kombinasi pembelajaran teoretis dan praktikal, peserta akan mempelajari prinsip formulasi dan pembuatan diet khusus, teknik handling dan restraining, injeksi, sonde, anestesi, serta prosedur pengambilan darah dan spesimen. Setelah mengikuti kelas ini, peserta diharapkan memiliki kompetensi dasar dalam pelaksanaan eksperimen dengan hewan coba yang sesuai dengan kaidah ilmiah dan etika penelitian, sehingga mampu mendukung kegiatan perkuliahan, praktikum, maupun proyek riset di bidang pangan secara profesional dan bertanggung jawab.
Course Content
Formulasi dan Pembuatan Diet
-
10:03
-
Bacaan Formulasi dan Pembuatan Diet
-
Kuis Sub Modul 2.1
